11 Tips Scandinavian Interior untuk Hunian Anda
Anda ingin punya interior hunian yang nyaman dan homey? Nah, Scandinavian interior bisa jadi alternatif desain yang recomended buat Anda.
Desain interior ini sangat cocok untuk Anda yang menyukai kesederhanaan dalam dekorasi, ketenangan, santai, dan suasana yang harmonis.
Selain itu, desain interior ala Skandinavia ini juga memberikan kesan bersih dan terang pada hunian Anda.
Penasaran dengan desain interior yang satu ini? Mari simak artikel berikut yang akan membahas merinci fitur-fitur desain Scandinavian interior.
Apa Itu Scandinavian Interior?
Scandinavian interior adalah desain ruangan minimalis yang menggunakan perpaduan tekstur dan warna-warna lembut.
Hal tersebut bertujuan untuk membuat dekorasi ruangan terkesan modern, ramping, dan terasa hangat.
Scandinavian interior juga menekankan utilitas dan perabotan sederhana yang fungsional, namun tetap indah dan nyaman.
Meski desain ini sudah ada sejak tahun 1950-an, namun tetap menjadi tren populer dalam desain interior hingga saat ini.
Dalam kultur modernisme, Scandinavian interior adalah desain yang ditandai dengan fokus pada fungsionalisme dan kesederhanaan.
Interior ini juga identik dengan penggunaan bahan-bahan alami pada aksesoris dan furniturnya, seperti kulit, kayu, dan rami.
Selain itu, desain interior Scandinavian sering dipengaruhi oleh koneksi ke alam, yang menggabungkan bentuk alami, abstraksi, dan penggunaan elemen alam.
Jika Anda ingin menggunakan batuan alami untuk mempercantik desain rumah Anda, konsultasikan saja kepada PT. Adiguna Masonry.
PT. Adiguna Masonry adalah salah satu perusahaan yang menjual berbagai jenis batu alam dan natural stone serta melakukan instalasi sesuai dengan permintaan Anda.
Temukan berbagai jenis batu alam di halaman produk kami!
Tips Scandinavian Interior untuk Rumah Kekinian
Bagi Anda yang tertarik untuk menerapkan desain Scandinavian interior pada rumah Anda, berikut ini tips-tipsnya:
Maksimalkan Cahaya Alam
Rumah Skandinavia identik dengan rancangan yang menghadap matahari, dengan jendela besar yang mampu menangkap cahaya dengan baik.
Untuk bisa memaksimalkan sirkulasi cahaya matahari yang masuk, maka gunakan lapisan kaca yang luas pada sisi-sisi rumah Anda.
Selain itu, Anda juga perlu memikirkan efisiensi termal. Pilih jendela dengan kinerja termal yang baik (misalnya kaca berlapis tiga) dan pemanasan yang efisien.
Penggunaan jendela besar sangat penting untuk membiarkan cahaya masuk sebanyak mungkin.
Jangan lupa untuk menggunakan cat putih cerah pada dinding ruangan Anda untuk membantu memantulkan cahaya lebih banyak lagi.
Tambahkan Kontras pada Perabotan
Kontras tinggi adalah ciri khas desain interior Scandinavian.
Misalnya pada interior ruang makan Anda dapat menambahkan furnitur pahatan hitam pekat untuk membantu menciptakan kesan dramatis.
Anda juga dapat menggunakan perabotan modern yang kontras dengan detail berornamen ala-ala Eropa.
Gunakan Warna Kayu untuk Memberi Kesan Hangat dan Alami
Warna-warna kayu dan warna sepia populer dalam desain interior Skandinavia karena membuat ruangan terasa hangat, alami, dan cerah yang tidak berlebihan.
Panel kayu akan menghadirkan tekstur dan kehangatan dalam ruangan Anda dengan beberapa fitur otentik.
Anda dapat memasang panel kayu atau panel MDF dan mengecatnya atau memilih wallpaper efek panel kayu.
Gunakan Campuran Beberapa Gaya Dekorasi
Meskipun lebih mengarah ke sisi modern, Anda juga dapat memadupadankan campuran gaya dekorasi untuk menampilkan Scandinavian interior pada hunian Anda.
Tips ini tak hanya membuat ruangan jadi terasa nyaman, namun juga tampak modern.
Pilihlah Palet Warna Furnitur yang Netral
Ada palet warna tertentu yang terkait dengan dekorasi Scandinavian, seperti warna abu-abu, putih, cokelat, dan hitam.
Jadi saat mendekorasi ruangan bergaya Scandinavian, maka fokuslah pada penggunaan warna-warna netral ini agar tercipta efek bersih dan menenangkan.
Namun, Anda juga bisa menambahkan semburat warna, seperti fuchsia dan hijau laut.
Dalam dekorasi rumah khas Scandinavian, dinding sering dicat putih agar perabotan dan bagian dekoratif menonjol.
Begitu juga saat memilih furnitur untuk ruangan, entah itu ruangan bergaya kontemporer atau tradisional, sebaiknya Anda cari furnitur berwarna netral.
Ingin skema warna yang cocok dengan segala jenis gaya desain ruangan? Anda bisa memilih palet pastel smokey yang elegan.
Gunakan Aksesoris Ruangan dengan Tekstil Hangat
Penggunaan tekstil hangat sangat umum digunakan untuk dekorasi rumah yang memiliki desain jenis ini.
Tekstil ini bisa berupa karpet yang terbuat dari wol, kulit domba, atau mohair.
Selain itu, penggunaan tekstil ini merupakan cara yang bagus untuk membuat ruangan Anda jadi terasa lebih nyaman dan hangat, terutama selama musim penghujan yang dingin.
Tips ini sangat cocok untuk Anda terapkan pada ruang tamu Anda.
Pilih Aksen Dekoratif yang Sederhana
Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa, desain Scandinavian interior adalah tentang kesederhanaan.
Maka dari itu, dalam mendekorasi ruangan, ada baiknya jika Anda pilih aksen dekoratif yang memiliki desain yang sederhana pula.
Misalnya, Anda bisa menghias meja ruang tamu Anda dengan vas keramik yang elegan.
Untuk menambahkan tekstur dan warna halus ke interior Skandinavia Anda, hiasi sofa Anda dengan bantal bermotif geometris sederhana.
Gabungkan Elemen Kayu dan Logam pada Furnitur
Desain Skandinavia memanfaatkan elemen kayu tidak hanya di lantai tetapi juga di furnitur dan perlengkapannya.
Tren dekorasi gaya Skandinavia baru-baru ini menggabungkan penggunaan lapisan logam dan elemen kayu pada furnitur.
Misalnya, penggunaan tempat lilin tembaga dan lampu dari kuningan dipasang di langit-langit kayu untuk menambah kilau ke penjuru ruangan.
Hiasi dengan Tanaman dan Bunga Segar
Untuk memberikan kesan hidup pada ruangan Anda, maka tambahkan elemen alami pada desain interior Skandinavia Anda.
Selain mampu menhidupkan suasana pada hunian, tanaman dan bunga segar juga akan menambah kesan indah dalam ruangan.
Contohnya saat Anda mendekorasi ruang tamu dengan Scandinavian interior, Anda dapat menghiasinya dengan tanaman indoor dan bunga segar.
Misalnya, tanaman sirih gading, lidah mertua, lily paris, geranium, dan sebagainya.
Pilih Lantai Berwarna Cerah
Dalam Scandinavian interior, lantai biasanya terbuat dari bahan kayu keras ringan, baik dalam warna terang alami atau dicat putih.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan lantai ringan berlaminasi untuk desain Skandinavia Anda.
Lantai berwarna cerah dapat membuat rumah Anda terlihat lebih cerah dan lebih luas sehingga mampu memancarkan suasana yang lebih mengundang dan ramah.
Pertimbangkan Fungsionalitas Ruangan
Ketika berbicara tentang penggunaan furnitur dalam desain Scandinavian, maka meja, kursi, sofa, dan dekorasi lainnya harus punya sentuhan modern dengan tepi yang halus dan bulat.
Desain Scandinavian juga dicirikan oleh penggunaan ruangan yang inovatif dan fungsional.
Misalnya penggunaan rak dinding bertingkat sebagai ruang penyimpanan yang inovatif dan hemat ruang serta menambah daya tarik visual pada ruang tersebut.
Tambahkan Sentuhan Artwork
Interior Scandinavian juga identik dengan penambahan karya seni.
Misalnya, art wall yang biasanya terdiri dari lukisan abstrak, gambar, fotografi pemandangan, dan fotografi hitam putih.
Nah, demikianlah beberapa tips yang Anda gunakan untuk menciptakan ruangan dengan Scandinavian interior yang simpel dan homey.
Dengan menggabungkan kesederhanaan, keindahan, dan fungsionalitas, maka desain interior Scandinavian pada ruangan dijamin membuat Anda jadi makin betah di rumah.